Kamis, 26 September 2024 Fakultas Ekonomi menggelar kuliah umum yang bertema ” Menavigasi Peluang Kerja Melalui Upskilling dan Resklilling”. kegiatan ini merupakan kerjasama antara Fakultas Ekonomi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia beserta Prakerja.
Kegiatan ini digelar di Aula Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas dan dihadiri langsung oleh Dekan Fakultas Ekonomi yang diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Suhel.,SE.,M.Si beserta para pimpinan dan dosen serta seluruh mahasiswa di lingkungan Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya.
Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya menghadirkan narasumber yaitu ibu Denni Puspa Purbasari yang merupakan Direktur Eksekutif Prakerja yang menjelaskan bahwa Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja (human capitalinvestment) untuk pekerja, pencari pekerja, dan wirausahawan yang dimulaipada tahun 2020. Pelatihan di Prakerja ada online/offline, relevan dengankebutuhan dunia kerja, dan inklusif bagi peserta Prakerja apapun latar belakang
pendidikannya (seperti excel, brevet pajak, digital marketing, perawatan AC,operator forklift, mengemudikan truk, sustainability reporting, AI, persuasi hinggapublic speaking). Prakerja menyediakan akses pelatihan dalam skala besar
(jutaan orang per tahun) guna menjawab tantangan bonus demografi danmendukung cita-cita Indonesia Emas 2045. Di masa pandemi Prakerja mampuberadaptasi menjadi program safety net bagi kelas menengah Indonesia.
Dalam sambutan Dekan Fakultas Ekonomi dalam hal ini diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Suhel.,SE.,M.Si mengatakan bahwa dalam acara ini, kita akan mendalami lebih lanjut bagaimana Program Prakerja dapat membuka peluang baru di dunia kerja, meningkatkan keterampilan, serta mendorong kewirausahaan di Indonesia. Program ini telah terbukti memberikan kontribusi nyata pada pencapaian target Indonesia Emas 2045.
Harapan saya, melalui kuliah umum ini, mahasiswa dan seluruh peserta dapat menyerap ilmu dan wawasan yang diberikan, sehingga siap beradaptasi dengan perubahan di dunia kerja. Sebagai akademisi dan praktisi ekonomi, kita juga perlu mendukung inisiatif ini melalui pendidikan yang inklusif dan relevan, guna menciptakan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi masa depan.(Si_Humas)
- 23 Oct
- 2024